Medan, mediasurya.id – Dalam suasana politik yang semakin hangat menjelang pemilihan Calon Walikota Medan, Prof. Dr. Marihot Manullang, akademisi dan Ketua Dewan Pakar MPW Pemuda Pancasila Sumatera Utara, berbagi pandangannya setelah berdiskusi dengan salah satu calon, Rico Waas. Diskusi ini menjadi momen penting untuk menggali visi dan cita-cita pembangunan Kota Medan ke depan.

Prof. Marihot menegaskan bahwa tujuan utama dari semua pihak adalah menciptakan Kota Medan yang lebih baik, beradab, dan ramah terhadap keberagaman. Ia berharap kota ini dapat menjadi percontohan dalam tata kelola yang bersih dan transparan, serta bebas dari banjir.

Menurut Prof. Marihot, Pilkada seharusnya menjadi ajang pertarungan gagasan dan ide yang dipenuhi semangat persaudaraan. Ia menyerukan agar semua pihak menghindari konflik yang merusak dan membangun adab politik yang saling menghargai. Menurutnya, siapa pun yang terpilih harus dianggap sebagai saudara dalam usaha membangun Medan.

Dalam diskusi tersebut, Rico Waas menunjukkan tekadnya untuk menghadirkan perubahan. Ia menekankan pentingnya pembangunan yang partisipatif dan transparan, serta memiliki “master plan” yang berorientasi pada kebutuhan warga dan tantangan era digital. Waas percaya bahwa Kota Medan harus memiliki posisi tawar yang kuat sebagai kota metropolitan yang adaptif.

Ia menggambarkan visinya untuk Medan sebagai kota terbuka dengan ruang publik yang baik, jaminan sosial yang merata, serta lingkungan yang ramah. Cita-cita ini, menurutnya, harus diwujudkan agar Medan dapat menjadi model kota yang mengedepankan kearifan lokal dan budaya yang mengakar.

Prof. Marihot juga mengingatkan pentingnya menghormati pilihan masyarakat, menegaskan bahwa perbedaan pendapat adalah hal yang wajar dalam demokrasi. Ia berharap pemilihan ini dapat berlangsung dengan baik, jujur, dan sukses.

Harapan kita, siapapun yang menjadi Walikota Medan adalah pemimpin yang jujur, mampu mengelola transparansi kota, paham akan tantangan zaman yang semakin besar, dan bisa menjadi teladan bagi siapa saja. Rico Waas adalah salah satu alternatif. Namun, siapapun pilihan kita, adalah hak bagi semua warga Kota Medan untuk menentukan pilihannya dan itu harus kita hormati. (Agung)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *