Medan, mediasurya – Komisi 2 DPRD Kota Medan menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan 41 Kepala Puskesmas se-Kotamadya Medan pada Senin, 13 Januari 2025, pukul 14.00 WIB. Rapat ini membahas berbagai isu terkait peningkatan fasilitas dan pelayanan kesehatan di Kota Medan, termasuk peran rumah sakit besar di kota ini. Turut hadir dalam rapat tersebut adalah Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Direktur RS Pringadi, Direktur RS Bakhtiar Jafar, serta perwakilan dari BPJS Kesehatan.

Dalam rapat tersebut, Dr. Dra. Lily MBA MH, Anggota DPRD Kota Medan, menekankan perlunya perbaikan fasilitas rumah sakit dan puskesmas agar masyarakat merasa nyaman dan aman dalam mengakses layanan kesehatan. “Peningkatan fasilitas seperti penerangan yang cukup, toilet yang bersih, dan peralatan medis yang terawat adalah hal yang sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi pasien,” ujar Dr. Dra. Lily.

Dr. Dra. Lily juga menyoroti RS Pringadi dan RS Baktiar Jafar, ia berharap dua rumah sakit ini menjadi pilihan utama bagi warga Medan. “Kedua rumah sakit ini perlu mempersiapkan diri untuk menjadi rumah sakit pilihan utama yang bisa dipertimbangkan oleh masyarakat. Mereka harus mampu bersaing dengan rumah sakit swasta dengan menyediakan pelayanan terbaik dan fasilitas yang lebih baik lagi,” ujar Dr. Dra. Lily. Ia menegaskan bahwa kedua rumah sakit tersebut harus berinovasi dalam meningkatkan kualitas layanan medis dan mengelola fasilitas yang ada agar dapat menarik lebih banyak pasien.

Selain itu, Dr. Dra. Lily mengusulkan agar setiap puskesmas di Kota Medan memiliki fasilitas ambulans. “Ambulans di setiap puskesmas akan sangat penting untuk memberikan respons cepat dalam situasi darurat. Ini akan membantu masyarakat yang membutuhkan transportasi medis segera menuju rumah sakit terdekat,” tambahnya.

Menurutnya, dengan adanya ambulans di puskesmas, akses layanan kesehatan akan lebih cepat dan efisien, terutama bagi pasien yang membutuhkan penanganan segera.

“Kita perlu memastikan bahwa sistem administrasi di rumah sakit dan puskesmas selalu diperbarui agar masyarakat tidak perlu menunggu lama dan bisa mendapatkan pelayanan yang lebih efisien,” tambahnya.

Lebih lanjut, Dr. Dra. Lily mengusulkan peningkatan anggaran untuk sektor kesehatan agar rumah sakit dan puskesmas dapat melakukan perbaikan dan pengadaan fasilitas serta peralatan medis yang lebih baik. “Dengan anggaran yang memadai, rumah sakit dan puskesmas di Medan dapat bersaing dengan rumah sakit swasta dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” pungkasnya. (Agung)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *