Banda Aceh, Mediasurya.id
Pj Walikota Sabang Andri Nourman AP MSi, membuka kegiatan Rapat Peningkatan cakupan kepesertaan menyeluruh (Universal Coverage Jamsostek) yang berlangsung di Hotel Hermes Banda Aceh, Jumat (4/10/2024).
Demikian keterangan tertulis Wakil Kepala Kantor Wilayah Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Sumbagut Sanco Simanullang kepada media, minggu (6/10/2024).
Andri Nourman pada kegiatan mengapresiasi terselenggaranya pertemuan pembahasan Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (UCJ), sebagai langkah sinergis dan strategis dalam melindungi warga Sabang dalam jaminan sosial ketenagakerjaan.
“Kota Sabang siap berkolaborasi dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk kesejahteraan masyarakat, salah satunya dengan mengejar UCJ,” katanya.
Pemerintah Kota Sabang, lanjut dia, siap berkolaborasi dengan BPJS Ketenagakerjaan dan Instansi terkait bahkan Perusahan-perusahaan di Sabang untuk meningkatkan capaian UCJ di Sabang sesuai dengan target yang diberikan oleh Kementrian Dalam Negeri.
Dengan tercapainya target tersebut, imbuhnya akan , berimbas pada terciptanya perlindungan Jaminan Sosial Tenaga Kerja bagi seluruh Pekerja di Kota paling barat Indonesia itu.
“Saya setuju di bahas opsi perubahan dari skema Perwal Jaminan Kematian dari Rp 5 juta menjadi Rp 42 juta. Sepanjang meningkatkan kesejahteraan rakyat, kita siap untuk itu,” jelas Andri.
Namun, katanya, dilihat terlebih dahulu skala prioritas, siapa saja yang bakal dilindungi untuk kesempatan pertama.
“Kita piloting dulu segmennya apakah nelayan, petani atau pekerja rentan yang mana mana. Prinsipnya kita siap untuk sejumlah opsi, ” katanya.
Sebagai informasi, sebelumnya sudah terbit Peraturan Walikota Sabang tentang pemberian santunan kematian bagi warga Sabang menjelaskan bahwa setiap warga yang meninggal dunia mendapatkan santunan sebesar Rp 5 Juta.
Peraturan Wali Kota Sabang yang berkaitan dengan Jaminan Kematian (JKM) adalah Peraturan Walikota Sabang Nomor 1 Tahun 2020 tentang Tata Cara Pembagian Dana Kota untuk Kematian/Duka, Seumubet Ba’da Maghrib, dan PJU.
*Sambut*
Wakil Kepala Kantor wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbagut Dr. Ir. Sanco Simanullang, ST., MT., IPM., ASEAN Eng didampingi Kepala Kantor Banda Aceh Muhammad Iqbal menyambut baik kegiatan rakor UCJ peningkatan Coverage jaminan sosial ketenagakerjaan di Kota Sabang, sebuah daerah yang berbatasan langsung dengan negara ASEAN.
Kota Sabang yang berbatasan langsung dengan 3 negara yaitu Malaysia, Thailand dan India, tentu para pekerjanya harus ada jaminan sosial.
“Sabang merupakan sebuah daerah yang sangat unik bagi Indonesia. Daerah tugu Nol Kilometer. Lagu Dari Sabang sampai Merauke, tentu membakar semangat kita, memulai hal baik, bagaimana perlindungan jaminan sosial di Sabang menjadi contoh bagi Indonesia, khususnya Provinsi Aceh,” kata Sanco.
“Untuk meningkatkan kesejahteraan warga dan untuk meringankan beban warga yang berduka cita, terbuka peluang untuk menaikkan manfaat apabila menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan menjadi Rp 42 juta, ” jelas Sanco seraya menambahkan bahwa hal tersebut juga sudah dilaksanakan di Kota Sibolga di mana Peraturan daerah tentang santunan kematian ( sankem) dari manfaat kematian 1 juta telah mengikuti Jamsostek berubah menjadi 42 juta per kasus kematian.
Adapun coverage kepesertaan jaminan sosial Ketenagakerjaan di Kota Sabang Sampai saat ini baru 30,21% atau yang aktif baru 3.332 tenaga kerja dari potensi sebanyak 11.027 tenaga kerja.
Data itu terdiri terdiri dari pekerja penerima upah sebesar 3053 orang atau 47,30% dan bukan penerima upah terdiri dari 279 orang atau masih 6,10%.
Kedepan, lanjutnya, BPJS Ketenagakerjaan siapkan memberi dukungan teknis perhitungan iuran dan manfaat Jaminan kematian Program Jamsostek
Hadir pada kegiatan Asisten I Irfani, S.Sos, MM, Asisten III Drs. Kamaruddin (plh. Sekdako), Kepala BPKK (keuangan) Jufriadi, SE, M.Si, Kepala BKPSDM : Faisal, S. Sos, MAP, Kepala DisnakerDPMTPSP Faisal Azwar, ST. MT, Kepala Dinsos DPMG Sujono, Kepala Kelautan dan Perikanan Zulfan, S.Pi, Kabag Hukum T. Azrul Kamal dan sejumlah staf.
Sementara dari BPJS Ketenagakerjaan hadir Kepala Kantor Cabang Banda Aceh M Iqbal, Kabid Kepesertaan Maulana dan sejumlah staf. (Agung)