Mediasurya.id, Medan

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Nurul Hasanudin menyampaikan bahwa pada periode Januari-Desember 2023, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) lewat empat pintu masuk yang berkunjung ke Sumut mencapai 197.015 kunjungan, naik 164,46 persen jika dibandingkan periode sama tahun 2022 yaitu dari 74.498 kunjungan.

Hal tersebut di sampaikan Nurul Hasanudin melalui live streaming dan siaran persnya, Jumat (2/2/2024), seraya menambahkan, pada Desember 2023, kunjungan mencapai 18.440, dengan kenaikan 22,35 persen dibanding Nopember 2023 sebesar 15.071 yang datang berkunjung ke Sumut.

Sambung Nurul lagi, jika dibandingkan pada bulan Desember tahun 2022 ada sebanyak 19.179 kunjungan sehingga jumlah pada Desember 2023 sebanyak 18.440 tentunya mengalami penurunan 3,85 persen.

Naiknya jumlah kunjungan menurutnya, yang datang ke Sumut pada Desember 2023 terhadap Nopember 2023 dengan mencapai 22,35 persen.

“Hal ini seiring dengan total kunjungan wisman yang masuk ke Indonesia Desember 2023 mengalami kenaikan sebesar 3,71 persen atau dari 931.227 kunjungan menjadi 965.755 kunjungan,” tuturnya.

Lanjut dia lagi, dari sepuluh negara pasar utama wisman pada Desember 2023, Malaysia masih
mendominasi jumlah wisman yang datang ke Sumut yaitu 56,78 persen, diikuti oleh Singapura 7,79 persen, Tiongkok 2,32 persen, Thailand 1,64 persen, Australia 1,56 persen, Amerika Serikat 1,18 persen, India 1,12 persen, Jerman 1,06 persen, Belanda 0,92 persen
dan Inggris 0,87 persen.

“Maka jumlah wisman dari sepuluh negara tersebut 75,24 persen dari total kedatangan wisman ke Sumut”, pungkasnya.

Jumlah kedatangan wisman selama Desember 2023 dari sepuluh negara utama mengalami kenaikan 18,24 persen dibanding pada bulan sebelumnya, dimana wisman asal Amerika Serikat mengalami kenaikan tertinggi yaitu sebesar 33,95 persen dari 162 kunjungan pada bulan Nopember 2023 menjadi 217 kunjungan pada bulan Desember 2023.

Kenaikan jumlah wisman ini diikuti wisman dari Malaysia 26,74 persen, wisman dari India naik 19,77 persen, wisman dari Australia naik 19,50 persen dan wisman dari Singapura naik 9,11 persen.

Namun dari Jerman mengalami penurunan 35,22 persen, diikuti Belanda turun 27,97 persen, Inggris turun 21,46 persen, Thailand turun 15,88 persen, dari Tiongkok turun 10,86 persen.

“Sedangkan jumlah wisman dari sepuluh negara utama bila dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya turun sebesar 9,36 persen,” jelas Hasan.

Dimana wisman dari Malaysia mengalami penurunan tertinggi yaitu 19,66 persen dari 13.034 kunjungan Desember 2022
turun menjadi 10.471 kunjungan pada Desember 2023. Kemudian dari Tiongkok naik yaitu 264,96 persen, yang diikuti dari Thailand naik 177,06 persen, Belanda naik 66,67 persen, Australia naik 54,01 persen, Jerman naik 41,30 persen, Inggris naik 31,97 persen, Singapura 27,96, India 24,10 persen dan Amerika Serikat sebesar 4,33 persen.

Sementara untuk Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Sumut pada Desember 2023 rata-rata 53,76 persen, atau naik 0,57 poin dibanding Nopember 2023 sebesar 53,19 persen.

Rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia pada 1,39 hari selama Desember 2023, turun 0,13 poin dibanding Nopember 2023 sebesar 1,52 hari, sebutnya. (Agung)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *