Jakarta, MEDIA SURYA – Badan Kepegawaian Negara (BKN) memastikan seluruh tahapan penyelenggaraan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah berlangsung secara akuntabel.
Kepala Pusat Pengembangan Sistem Seleksi BKN Soni Sultana mengatakan, seluruh tahapan seleksi dilakukan dengan mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) sebagaimana diatur dalam Peraturan BKN Nomor 2 Tahun 2021 tentang Prosedur Penyelenggaraan Seleksi dengan Metode Computer Assisted Test Badan Kepegawaian Negara.
“Kemudian ada juga SE 8 (Surat Edaran Kepala BKN Nomor 8 Tahun 2022) terkait tambahan pelaksanaan prosedur seleksi di mana di situ ada beberapa tambahan berita acara yang akan kita buat setiap pelaksanaan seleksi. Jadi seleksi ini kita buat seakuntabel mungkin,” ujar Soni dalam keterangannya di Kantor BKN Pusat, Jakarta, Minggu (19/11/2023).
Proses seleksi yang transparan tersebut, tambah Soni, dapat dilihat ketika peserta melakukan login ke dalam sistem seleksi. Dalam prosesi tersebut hasil skor peserta akan ditampilkan langsung di Youtube, sehingga dapat dimonitor. Setelah selesai, peserta dapat melihat langsung hasil ujian tersebut.
“[Prosesnya] kita buat setransparan mungkin. Jadi kita buat seakuntabel mungkin dan setransparan mungkin ag masyarakat [tahu] tidak ada hal yang kita tutup-tutupi dalam proses pelaksanaan seleksi ini,” imbuhnya.
Soni berharap, dalam pelaksanaan seleksi tersebut kebutuhan formasi pegawai di Kemendagri dapat terpenuhi. Dengan demikian, hasil seleksi ini memiliki dampak positif kepada Kemendagri dan juga BKN.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendagri Ahmad Husin Tambunan berharap para peserta dapat melaksanakan seluruh tahapan tes dengan jujur dan sebaik-baiknya. Menurut dia, tahapan seleksi tersebut adalah langkah awal untuk bisa berkontribusi penuh kepada Kemendagri.
“Kami dari Kemendagri sangat mengharapkan teman-teman dapat melaksanakan proses ini sebaik-baikn tanpa ada unsur-unsur kecurangan,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada BKN yang telah memfasilitasi pelaksanaan seleksi tersebut. Dirinya berharap, hasil seleksi ini akan menghasilkan SDM yang andal dan berkontribusi positif kepada Kemendagri.
Sebagai informasi, pelaksanaan seleksi PPPK di lingkup Kemendagri diikuti sebanyak 631 peserta. Adapun dari jumlah tersebut, sebanyak 256 peserta melaksanakan tes seleksi di Kantor BKN Pusat, Cililitan, Jakarta. Sementara 375 peserta lainnya mengikuti tes tersebut dari kantor regional yang tersebar di beberapa daerah di Indonesia. (Red / Puspen Kemendagri)