Jakarta, MEDIA SURYA News – PP PBSI mematok target tinggi di SEA Games Kamboja 2023. Induk organisasi bulutangkis nasional itu optimistis mampu merebut empat medali emas.
Hal itu diungkapkan Subid Pelatnas PBSI, Eddy Prayitno, saat menyambut CdM Indonesia untuk SEA Games 2023 Lexyndo Hakim, di sela-sela meninjau Pelatnas cabang olahraga bulutangkis di Pelatnas PBSI, Cipayung, pada Selasa (14/3).
“Kami memposisikan target pada empat emas,” kata Eddy dalam keterangan rilis CdM SEA Games 2023. Target empat emas itu disebut dari nomor beregu putra, tunggal putra, ganda putra, dan ganda campuran.
Lebih lanjut, Eddy menyebut, Indonesia rencananya akan mengirim 20 atlet dan 10 pelatih, serta tim ofisial ke Kamboja. Saat ini, para atlet tengah menjalani periode pra-turnamen dan akan mengikuti Swiss Open, Vietnam International Challenge, Spain Masters, dan Orleans Masters. Adapun ajang tersebut akan berlangsung 21 Maret hingga 9 April.
Sementara SEA Games Kamboja akan diselenggarakan pada 5 -17 Mei. Multievent terbesar se-Asia Tenggara itu akan melombakan 36 cabang olahraga.
“Persiapan sudah kami optimalkan dari segi latihan fisik dan bertanding. Itu kami rangkum dengan harapan peak perfomancenya di SEA Games,” ujar Eddy.
“Kami siapkan semaksimal mungkin supaya target tercapai. Kehadiran tim CdM juga menambah motivasi kami supaya di SEA Games mendapat hasil maksimal,” katanya.
Sementara itu, Lexyndo mengapresiasi apa yang telah dilakukan PBSI dalam mencetak atlet bulutangkis Indonesia. Ia meyakini melalui track record pembinaan yang dilakukan oleh PBSI selama ini, target medali emas dari bulutangkis dapat terpenuhi.
Apalagi, sejarah menuliskan bulutangkis Indonesia sebagai negara paling banyak mengoleksi medali emas sepanjang keikutsertaan di SEA Games.
Saat ini, bulutangkis Indonesia mengoleksi total 114 medali emas. Rinciannya, 17 medal emas dari tunggal putra, 14 medali dari tunggal putri, 15 medali dari ganda putra, 18 medali dari ganda putri, 19 medali dari ganda campuran, 17 medali dari tim putra, dan 14 medali dari tim putri.
Menyusul di urutan kedua Malaysia 50 medali emas, Thailand 37 medali emas, dan Singapura 3 medali emas. “Semoga bisa terus menambah koleksi (medali emas) dan meningkatkan prestasi di Kamboja nanti,” Lexyndo mengharapkan. (dt)