Medan, Media Surya – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, Anak Agung Gde Krisna, didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan Rudy F. Sianturi dan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Alex Cosmas Pinem, melakukan kunjungan ke sejumlah Lapas dan Rutan di Medan, Rabu (27/11). Langkah ini dilakukan sebagai upaya mitigasi risiko mengingat Medan sedang memasuki musim hujan yang intens dan memicu kekhawatiran akan banjir.

Dalam kunjungannya, Agung Krisna dan Rudy disambut oleh Kepala Rutan Kelas IIA Medan, Marlia Rezeki Santoso. Mereka langsung mengecek kondisi area dalam rutan, termasuk ke dalam sel para warga binaan. Agung memastikan bahwa situasi keamanan dan ketertiban tetap terjaga meski hujan deras berpotensi menyebabkan genangan.

“Kami memastikan bahwa fasilitas dan pengamanan di Rutan Medan berjalan dengan baik. Meskipun dilanda banjir, saya berpesan agar semua pihak tetap waspada dan menjaga kerja sama,” ujar Agung Krisna di sela-sela tinjauannya.

Tidak hanya itu, Agung juga menyempatkan diri berdialog dengan sejumlah warga binaan. Ia mengimbau agar mereka turut berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan untuk meminimalkan risiko banjir.

“Bencana bisa kita cegah bersama. Saya harap semua warga binaan ikut membantu menjaga kebersihan, seperti memastikan saluran air tidak tersumbat. Kita perlu gotong royong mengantisipasi bahaya banjir,” katanya.

Kepala Divisi Pemasyarakatan Rudy F. Sianturi menambahkan bahwa pihaknya juga telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi, termasuk meninjau kelayakan drainase di dalam area lapas dan rutan. “Kami tidak ingin banjir ini menimbulkan dampak buruk pada warga binaan, baik dari sisi kesehatan maupun keamanan,” ujar Rudy.

Musim hujan di Medan yang mulai intens sejak awal November kerap menimbulkan genangan di beberapa kawasan kota. Oleh karena itu, kunjungan ini menjadi bagian dari langkah cepat Kanwil Kemenkumham Sumut dalam memastikan situasi tetap terkendali di bawah naungan lembaganya.(SR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *