Medan, MEDIA SURYA – Anggota Komisi II DPRD Kota Medan, T Edriansyah Rendy, memberikan perhatian serius terhadap tingginya angka penyakit Tuberkulosis (TB) di Kota Medan. Pasalnya dari total jumlah penyakit TB yang ada di Sumatera Utara, sepertiga kasusnya ada di Kota Medan.
Rendy meminta Dinas Kesehatan Kota Medan untuk lebih serius dalam menekan angka TB. Mengingat, Wali Kota Medan Bobby Nasution mengaku akan berupaya dalam melakukan percepatan penanganan tingginya angka penyakit TB kepada Kementerian Kesehatan.
“Kita minta Dinkes agar mendukung langkah Wali Kota Medan dalam melakukan percepatan penanganan TB dengan melakukan upaya-upaya yang lebih serius,” ungkapnya kepada sejumlah awak media, Jumat (27/10).
Dikatakan Sekretaris Fraksi NasDem DPRD Medan tersebut, upaya pemberantasan TB di Kota Medan harus dilakukan secara masif. Menurutnya, pemberantasan TB harus dimulai dari langkah pencegahan terlebih dahulu.
Sebab bila tidak dicegah dengan baik, maka penularan TB di Kota Medan bisa semakin tinggi dan semakin sulit untuk diatasi.
“TB ini kan penyakit yang cukup mudah untuk menular, maka langkah pencegahan itulah yang paling penting. Sosialisasi kepada mereka yang sudah tertular dan yang belum tertular harus terus dilakulan, agar masing-masing bisa saling menjaga,” ujarnya.
Oleh sebab itu, Rendy juga meminta perangkat di kewilayahan, mulai dari kecamatan, kelurahan hingga lingkungan untuk membantu Dinkes Medan dalam menyiapkan Data By Name By Address. “Sebab dari data itulah nantinya Dinkes Medan akan melakukan pemetaan dan upaya pencegahan yang lebih luas,” katanya.
Kemudian, sambung Rendy, warga yang terkena penyakit TB juga harus terus diperhatikan untuk tetap menjaga protokol kesehatan serta meminum obatnya secara teratur.
“TB bisa disembuhkan, butuh perhatian dari kita semua agar kasus TB di Kota Medan dapat ditekan semaksimal mungkin. InsyaAllah tingginya angka TB di Kota Medan dapat teratasi,” pungkasnya.