Medan, MEDIA SURYA – Pemko Medan mendukung survei Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik (PIKP) Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika yang dilaksanakan di kota ini sejak 16 sampai 20 Agustus 2023. Tim survei mengumpulkan data indeks PIKP di empat kecamatan, yakni Medan Johor, Medan Denai, Medan Kota, dan Medan Polonia.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Medan, Arrahmaan Pane, kemarin, di kantornya. “Sebagai badan publik yang memiliki tanggung jawab terhadap penyebaran informasi kepada publik, Pemko Medan sangat mendukung survei indeks PIKP Kementerian Kominfo ini,” ungkapnya.
Survei ini, terangnya, untuk mengukur kinerja pengelolaan informasi dan komunikasi publik melalui Indeks PIKP Tahun 2023. “Survei ini penting dan strategis, karena akan menggambarkan perspektif aktual yang ada di masyarakat,” nilainya.
Selain mengetahui sejauh mana jangkauan dan seoptimal apa saluran komunikasi yang dipilih untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat, lanjut Arrahmaan, hasil survei ini bisa menjadi bahan evaluasi bagi Dinas Kominfo Medan dalam merilis produk informasi dan komunikasi publik.
“Tentunya, hasil survei ini dapat menjadi masukan dan pertimbangan bagi kami dalam menyusun strategi untuk lebih meningkatkan kinerja serta melahirkan berbagai inovasi,” sebut Arrahman seraya berharap Indeks PIKP Medan tahun ini lebih baik daripada tahun sebelumnya.
Sebelum ke lapangan, tim survei lebih dulu berkoordinasi dengan Dinas Kominfo Medan. Selanjutnya tim mendatangi seluruh kantor lurah yang menjadi lokus untuk mengambil data kependudukan sebagai referensi menentukan calon responden dari setiap kelurahan. Setelah menentukan responden, tim melakukan wawancara dan pengisian kuisioner secara bergantian di setiap lingkungan terpilih.
Dari empat kecamatan yang termasuk lokus survei di Medan, ada lima kelurahan yang menjadi sample. Kelimanya adalah Kelurahan Kwala Bekala Medan Johor, Kelurahan Tegal Sari Mandala 1 Medan Denai, Kelurahan Pasar Merah Barat dan Kelurahan Sei Rengas 1 Medan Kota, Kelurahan Sari Rejo Kecamatan Medan Polonia.
Tim survei menilai kelima wilayah kelurahan representatif dijadikan lokus penelitian karena masyarakatnya heterogen dan berlatar belakang profesi beragam. Lokus ini juga menggambarkan karakteristik umum masyarakat Medan, baik dari latar belakang pekerjaan, tingkat pendidikan, demografi, dan lainnya.
Jumlah Responden PIKP Kota Medan Tahun 2023 ini sejumlah 149 orang (Penyandang Disabilitas 15 orang dan Non Penyandang Disabilitas 134 orang), jika penyandang disabilitas tidak tercapai dapat digantikan oleh non disabilitas. Data yang diperoleh menunjukkan, jumlah responden di Kelurahan Tegal Sari Mandala 1 sebanyak 28 (termasuk tiga penyandang disabilitas), Pasar Merah Barat 13 (termasuk satu penyandang disabilitas), Sei Rengas 18 (termasuk dua penyandang disabilitas), Sari Rejo 29 (termasuk enam penyandang disabilitas), dan Kwala Bekala 61 (termasuk tiga disabilitas).
Pengumpulan data indeks PIKP tahun 2023 ini dilakukan empat personil peneliti dari Kemenkominfo dan BRIN. Selain itu, Dinas Kominfo Medan juga menurunkan satu personil untuk mendampingi tim dalam mengumpulkan data.
Survei ini berlangsung secara nasional. Jumlah lokasi responden kegiatan ini sebanyak 34 provinsi dengan sample 34 kota termasuk di antaranya adalah Kota Medan.