JAKARTA, MEDIA SURYA – Gambar Pohon Hayat akhirnya ditetapkan oleh Pemerintah menjadi logo baru buat Ibukota Negara (IKN) Nusantara
Perlu diketahui, ada kontribusi positif dari PT Bank Negara Indonesia (BNI) Persero terhadap pembuatan, pemilihan, dan promosi logo Pohon Hayat tersebut.
BNI pun berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi positif pada proyek pembangunan dan pengembangan IKN Nusantara.
Dalam keterangan resmi yang diterima para wartawan, Sabtu (10/6/223), Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, terdapat sejumlah potensi bisnis yang dapat dioptimalkan BNI ke depan di IKN.
Baca juga: Agar Hasil Regsosek Tepat, Ini yang Dilakukan BPS Sumut
“Kami berkomitmen untuk proaktif memberikan kontribusi positif pada proyek pemindahan Ibu Kota demi mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia secara merata. BNI melihat terdapat sejumlah potensi bisnis di ekosistem IKN yang dapat digarap BNI,” kata Okki.
Potensi yang dimaksud yaitu di bidang infrastruktur dasar, infrastruktur utama, pusat bisnis dan ekonomi, perumahan, fasilitas umum, dan bidang fasilitas komersial.
Dengan potensi yang ada tersebut, BNI membuka peluang untuk menjadi bank yang memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek infrastruktur atau pun pembiayaan lainnya seperti kredit modal kerja, bank garansi, letter of credit (L/C) dan lain sebagainya.
BNI juga dapat ikut serta dalam pembangunan tahap awal proyek IKN dan memberikan banyak potensi dari kontraktor utama, yang secara resmi telah ditunjuk oleh pemerintah untuk melakukan pembangunan di IKN.
Baca juga:: OJK Perkuat Inklusi dan Literasi Keuangan Digital UMKM Demi Penguatan Ekonomi ASEAN
Sejauh ini BNI telah terlibat dalam membangun ekosistem digital di IKN dengan menyediakan kartu multifungsi yang dapat digunakan sebagai sarana pembayaran dan transaksi di lokasi Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) di IKN.
Langkah tersebut kemudian mendapat apresiasi dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
Selain mempermudah kehidupan para pekerja konstruksi, menurutnya, kartu multifungsi BNI juga membangun ekosistem digital terintegrasi yang baik di IKN.
BUMN diharapkan mampu menciptakan sesuatu yang beda di Ibu Kota Nusantara, mulai dari sistem kartu, pelayanan langsung, hingga integrasi ekosistem usaha.
Baca juga : Dilengkapi Beragam Fasilitas, Main Dealer TVS Motor Resmi Hadir di Medan
Hal ini pun sesuai dengan visi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mendorong peradaban digital di IKN dan mengantarkan Indonesia lebih maju, makmur, dan mendunia.
Pemerintah Republik Indonesia memiliki komitmen yang kuat untuk membangun IKN.
Pada 2023, pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp 20,8 triliun dan naik menjadi Rp 22,2 triliun pada 2023 untuk proyek pembangunan IKN.
Dalam perkembangan pembangunan IKN, pada Selasa 30 Mei 2023, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo memperkenalkan logo baru IKN bertema Pohon Hayat.
Baca juga: Di Seluruh Indonesia, BPS Gelar Forum Konsultasi Publik
Pohon Hayat dinilai sebagai pohon kehidupan, dan diharapkan Pohon Hayat ini dapat menginspirasi IKN untuk menciptakan tempat kehidupan baru bagi masyarakat, serta menjadi sumber kekuatan.(rik)