Karo, Mediasurya.id – Polres Tanah Karo terus mengintensifkan upaya pencarian korban longsor yang diduga tertimbun di Desa Lau Kidupen, Kecamatan Juhar, Kabupaten Karo. Pada Kamis(17/10/2024), pukul 13.00 WIB, digelar rapat koordinasi di Polsek Juhar untuk menyusun rencana pencarian korban dengan melibatkan berbagai pihak terkait.
Rapat ini dihadiri oleh Kapolsek Juhar AKP A. Nainggolan, S.H., Kasat Samapta Polres Tanah Karo, AKP Jonni H. Damanik, S.H., M.H., Danramil 07 Juhar Kapten Infantri Bangkit Hutahaean, dan perwakilan dari BPBD Kabupaten Karo, termasuk Kasi BPBD Ian Tarigan dan staf BPBD Bram Sembiring. Personil Ditsamapta Pol Satwa Polda Sumut turut serta dalam rencana pencarian ini.
Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto, S.H, S.I.K, M.M, M. Tr. Opsla, melalui AKP A. Nainggolan, S.H, menjelaskan bahwa cuaca buruk menjadi tantangan utama dalam proses pencarian, mengingat kondisi jalur menuju lokasi longsor masih rawan terjadi longsor susulan.
“Kami akan memetakan titik titik yang rawan dan mempersiapkan tahapan pencarian dengan lebih matang, sehingga keselamatan tim tetap terjaga,” ujar AKP A. Nainggolan.
Dalam rapat tersebut, BPBD Kabupaten Karo juga berperan penting dengan menyiapkan peralatan pencarian, termasuk kantong mayat, tali tambang, tandu, dan perlengkapan lainnya.
Tim gabungan berencana memulai pencarian pada hari ini Jumat(18/10/2024), pukul 07.00 WIB. Pencarian akan melibatkan personel Ditsamapta Pol Satwa Polda Sumut dengan dukungan 1 ekor satwa, serta personel dari Polsek Juhar, Satsamapta Polres Tanah Karo, dan Koramil 07 Juhar.
Kemarin siang, pukul 15.30 WIB, tim awal sudah diberangkatkan ke lokasi longsor untuk melakukan survei dan pengecekan. Mereka akan bermalam di Kantor Desa Lau Kidupen sebelum memulai proses pencarian esok harinya. Pencarian akan dipimpin oleh BPBD Kabupaten Karo sebagai koordinator lapangan.
“Kami berharap hari ini cuaca mendukung agar proses pencarian bisa berjalan lancar dan korban segera ditemukan,” tutup A. Nainggolan.
Dengan kolaborasi yang baik antara Polres Tanah Karo, BPBD, dan instansi lainnya, upaya pencarian korban longsor ini diharapkan dapat membuahkan hasil secepat mungkin.
(Apri)