Medan,Media Surya – Anak Kolong atau Anak Asrama “Begitulah sebutan kami dulu bahkan sampai Sekarang,” ucap Jonando Purba ST saat di temui di Kantor Media Surya Jalan Setia Budi Square nomor 52 ,Medan, (26/5/2024)
Pimpinan Redaksi mediasurya.id ,bang Jhon Purba menyampaikan “kami adalah anak anak Militer yang sejak lahir kami sudah dilabelkan di dalam keorganisasian Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Abri (FKPPI) kami bangga sebagai Anak Seorang Purnawirawan Prajurit Militer ( TNI Polri ,red) didikan masa kecil kami keras dari orang tua kami , kami dibentuk menjadi manusia yang Tangguh dan Berani, kami terlatih Beladiri, Tegas ,Berwibawa ,dan Setia.”
“Kami Anak Kolong yang selalu punya Prinsip Bersatu Kita Teguh , Bercerai Kita Runtuh,Dan memiliki jiwa Korsa yang kuat , kami Setia kepada Teman , Bangsa dan , Negara.”lanjut bang Jhon yang masa kecil nya pernah tinggal di Asrama Korem/Beringin 022/PT km 3,5 Kabupaten Simalungun .
“NKRI Harga Mati”
Bang Purba mengingatkan kalau di perjalanan kehidupan sangat banyak ditemukan Penyimpangan , apakah itu Pengkhianatan , Penyuapan ,Pertengkaran dan lain sebagainya , namun semua itu adalah lika liku perjalanan kehidupan yang harus dihindari, kita harus tetap kuat dan berpegang teguh pada Prinsip yg di wariskan orang tua kita dahulu .
“Ingat!!! , Pangkat , Jabatan,Wewenang ,adalah titipan yang cepat atau lambat harus kita kembalikan dan tinggalkan pastinya , kita meninggalkan nama baik atau nama buruk untuk kita wariskan ke anak cucu kita,? Warisan sebagai Pengkhianat , Pecundang , bahkan tak Bermoral , itu cilaka benar kalau terjadi, maka wariskanlah sesuatu yang terbaik buat kebanggaan anak cucu kita nantinya , seperti kita bangga kepada orang tua kita masing masing, dan Bangga sebagai Anak Kolong, ” ungkap bang Jhon Purba.
Ditempat lain, didukung peryataan dari Kasat Intel (Kastel) Akp Romy Manik SH , yang juga adalah anak kolong mengatakan “Kalau didikan Tegas , Disiplin dan berwibawa yang diterapkan orang tua (Purnawirawan Polisi ) merupakan didikan yang sangat baik dan positif kepada saya.”
“Didikan ini yang mengantarkan saya masuk ke Instansi Kepolisian mengikuti jejak orang tua ,demikian juga adik adik saya yang turut masuk bergabung di instansi Kepolisian RI,ucap bang Romy, yang masa kecilnya pernah tinggal di Asrama Polisi Jalan Asahan km 1,5 Siantar.
Hal senada juga disampaikan Tokoh Pemuda dan Ketua Maujana Nagori Siantar Estate melalui via telepon selulernya, bang Budi Purba yang juga Anak Kolong mengatakan bahwa ” Didikan Keras yang Positif dan Disiplin itu Selalu diajarkan orang tua kita, merupakan Pondasi yang sangat kuat.”
“Didikan demikian juga yang membuat kita siap dalam menjalani kerasnya kehidupan ini,” ucap bang Budi yang pernah tinggal di Asrama Korem/ Beringin 022/PT.
Lanjut bang Budi berpesan,” Pastikan kita Anak Kolong jangan pernah tinggalkan Jiwa Korsa kita, kita kuat kalau kita bersama sama.”
Saat awak media menanyakan mengenai anak kolong itu lemah melalui via telepon ke bang Jose Manalu dan beliau langsung menjawab “Siapa bilang anak kolong lemah dilingkungan yang keras , didikan yang keras itu juga yang membuat anak kolong ini kuat dimana saja, baik itu di hutan sekalipun .”
“Anak kolong itu memiliki jiwa sportif, kalau salah siap katakan salah dan siap terima hukuman, dan kalau benar tidak pernah takut apalagi mundur selangkahpun,” ujar bang Jose Manalu yang juga Anak Kolong dan pernah tinggal di Asrama Korem/Beringin 022/PT .
Datang pernyataan dari Yasonna Laoly , bapak Menkumham Prof Yasonna Hamonangan laoly SH M.Sc Ph.d mengatakan dengan tegas ” Saya ini betul betul Anak Kolong ,” di kehidupan masa kecil nya yang tinggal di Asrama Polisi Nias ,dilansir dari Media Kantor Wilayah Kemenkumham Ja-teng pada acara satu jam bersama Menkumham, “Balada Anak Kolong Yang Menggapai Cita Citanya.”
Yasonna mengatakan anak kolong di dalam hidup harus mempunyai Visi , “Tujuan hidup adalah modal utama mewujudkan impian dan teruslah belajar sampai kapanpun,dan perbaiki diri.”kata Yasonna(Red)